Sabtu, 25 April 2009

Catatan Refleksi Perjalanan MUBES IKADH Makassar

Organisasi merupakan wadah yang dapat memeberikan warna tersendidir bagi kita. Dia tempat untuk menempa kepribadian kita, tempat untuk berbagi, tempat untuk menguji kebersamaan. Sejak hilangnya keseimbangan kepengurusan IKADH Makassar memberikan indikasi kepad kita bahwa satu tumpuan yang kita harapkan mampu hadir menyatukan hati-hati kita kini telah pergi dan entah kemana dan kapan kembalinya.
Perjuangan untuk mengembalikan kejayaannya merupakan tanggungjawab kita bersama bahkan merupakan harga mati bagi kita semua. Dikala yanh dulunya bisa hadir dan mengatakan kemampuan itu menjadi tautan aspirasi dan inspirsi kita bersama untuk kembali bangun dari lelapnya tidur-tidur kita dan dari mihrab kenyamanan ibadah kita dan dari keterlenaan bangku-bangku kuliah kita. Kini dia harus hadir, hadir ditengah gersangnya peradaban dan tautan persaudaraan.
Kala waktu bisa memisahkan kita. Waktu jualah yang akan mempertemukan kita, namun waktu itu takkan mampu hadir bersemayan bersama hati kita dikalau kita masih menyimpan rasa…….rasa yang dapat menghijab mata hati kita, rasa yang dapat melululantahkan energy posotif kita
Bangkitlah kau pemuda harapan sesungguhny harapan itu kan selalu ada, seiring dengan bersinarnya matahari pagi menyambut PERADABAN BARU ITU. Dakah dikau yang menjamahnya menjadi cerita sejarah…..sejarah yang dibaca oleh dunia dan perdaban…..BERSAMA KITA BISA

Makassar, Sungai Tangka 25 April 2009 (17.03)